Udara dan harum ketika pagi
Ada hening yang tak terwujud
Karena mentari bukan hamba
Karena kamu hanyalah sebuah pesona
Cerita dancanda ketika sore
Ada puluhan doa dari seorang pemuja
Meski mendung bukan hamba
Tapi kamu hanyalah sebuah pesona
Renungan dan harap ketika malam
Ada resah bersama ketakutan
Hingga semua bintang tak menjadi hamba
Tapi aku terus menjadikanmu sebuah pesona
Ketika yang terjadi itu sebuah rasa yang ditinggalkan
Maka aku akan merebut dengan sisa perjuanagn
Karena itu bukanlah sakit
Seperti itulah aku
Namun...
Dari setengah perjalanan kau beri sebuah pelukan perih
Tanpa berbisik dan beri sesuatu yang lebih sakit dari perpisahan
Karena kamu telah melupakan
Dan karena melupakan itu lebih sakit dari hanya sebatas perpisahan
(Ranu Regulo - 23 Maret 2014)
0 komentar:
Posting Komentar